Pembongkaran Makam Imam Komaini, Kuasa Hukum Sebut Sebagai Langkah Awal Ungkap Kebenaran

- Penulis

Sabtu, 13 September 2025 - 19:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LANGITJAMBI, TEBO, _ Proses exhumasi (pembongkaran makam) jenazah Imam Komaini Sidik yang dilakukan pada Sabtu, 13 September 2025, di TPU Desa Karang Dadi, Emplasmen PTP VI Rimbo Bujang, Kabupaten Tebo, Jambi, menjadi sorotan publik.

Exhumasi ini diyakini sebagai langkah hukum untuk mengungkap tabir kebohongan dibalik kasus pembunuhan tragis yang terjadi pada 19 Juni 2025 di Jalan Jati, Unit VI Rimbo Bujang, Kabupaten Tebo.

Proses penggalian makam dimulai pukul 08.00 WIB dan berakhir sekitar 14.00 WIB. Ratusan warga memadati lokasi pembongkaran makam Imam Komaini Sidik dan disaksikan langsung oleh jajaran Polsek Rimbo Bujang, Polres Tebo, LSM, serta puluhan awak media lokal maupun nasional.

Kehadiran publik yang masif mencerminkan tingginya perhatian masyarakat terhadap kejanggalan kasus ini.

Hendry C. Saragi, S.H., selaku kuasa hukum keluarga korban, exhumasi ini dilakukan demi mencari kebenaran hukum. Hendri menegaskan bahwa berdasarkan keterangan resmi pihak keluarga Harianja, pelaku pembunuhan disebut hanya dilakukan satu orang (inisial H). Namun, informasi yang beredar di masyarakat menyebutkan dugaan penganiayaan hingga meninggal tersebut dilakukan oleh lebih dari satu orang, bahkan 3 hingga 5 orang.

“Banyak kejanggalan, ada indikasi rekayasa besar dalam kasus ini. Fakta di lapangan menunjukkan keterlibatan lebih dari satu orang, namun seolah-olah ingin ditutup-tutupi. Exhumasi adalah pintu pembuka keadilan”. Terang Hendri

Disela proses exhumasi orang tua korban Suminah dan Ponari, tak kuasa menahan tangis. Mereka berharap kebenarannya terungkap dan keadilan segera ditegakkan.

“Kami serahkan kepada Tuhan agar membuka tabir kebohongan ini, biarlah hukum berbicara dan pelaku dihukum setimpal”. Ucap Suminah ibu korban sambil menangis***

.

Berita Terkait

Ditemukan Mengapung Di Sungai Batang Hari Diduga Mayat Zakaria
Pencarian Zakaria Korban Hilang Di Sungai Batang Hari Memasuki Hari Kedua
Rekonstruksi Kasus Tewasnya Dosen IAKSS, Pelaku Terancam Penjara Seumur Hidup Atau Hukuman Mati
Korban Tewas di Kebun Sawit: Hakim Tolak Eksepsi Keluarga Terdakwa
Satnarkoba Polres Bungo Amankan Tiga Pelaku dan Sita Puluhan Gram Sabu, Ganja, dan Ekstasi
Pimpinan LangitJambi.com Minta Polres Bungo Segera Tindak Pelaku Pengancaman 4 Wartawan Bungo
Hewan Ternak Babi Bebas Masuk Diwilayah Pelembang, Diduga Tidak Miliki Izin Resmi
Belum Ditetapkannya Tersangka Penggelapan Mobil, Hendri Saragih Ajukan Surat Penyitaan Objek
Berita ini 76 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 30 Desember 2025 - 20:46 WIB

Loka POM di Kabupaten Bungo Perketat Pengawasan Pangan Jelang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026

Selasa, 30 Desember 2025 - 09:09 WIB

Mampukah Natalena Eko Cahyono Menuntaskan Program Zero PETI atau Berhenti di Tengah Jalan?

Sabtu, 27 Desember 2025 - 18:12 WIB

Masyarakat Minta Pemda Segera Tutup Phoenix Karaoke Dan Tempat DJ Lainya, Jangan Cuma Zeus Yang Ditutup

Jumat, 26 Desember 2025 - 19:07 WIB

Terkait Tempat Hiburan Malam, Masyarakat Sebut Pemda Tebang Pilih Memberi Sanksi

Selasa, 23 Desember 2025 - 16:14 WIB

Anggota DPRD Bungo Minta Pemda Bungo Segera Sikapi Kelangkaan BBM 

Senin, 22 Desember 2025 - 15:34 WIB

Rekonstruksi Kasus Tewasnya Dosen IAKSS, Pelaku Terancam Penjara Seumur Hidup Atau Hukuman Mati

Senin, 22 Desember 2025 - 10:24 WIB

Muhammad Rajib Pimpin Karang Taruna Bungo 2025-2030, Siap Majukan Karang Taruna Di sektor UMKM

Jumat, 19 Desember 2025 - 14:07 WIB

Polres Bungo Gencar Razia BBM, 2 Tedmon Solar Diduga Milik Oknum TNI Santai Menuju Rantau Pandan

Berita Terbaru