Lagi Lagi Warga Keluhkan (diduga) Limbah Lumpur PT. KIM, Pemda dan Dinas Terkait Tutup Mata

- Penulis

Kamis, 4 Desember 2025 - 09:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LANGITJAMBI, BUNGO_ Permasalahan limbah Lumpur PT. Kuantan Inti Makmur (KIM) yang mengalir merusak kebun warga hingga kini masih menjadi masalah besar yang belum terselesaikan. Beberapa waktu lalu warga sempat Protes terkait limbah lumpur tersebut, namun hingga kini belum ada titik terang terkait penyelesaian limbah lumpur tersebut.

Kali ini masyarakat kembali minta pertanggungjawaban dari PT. KIM. Pasalnya, Bendungan limbah lumpur milik PT. KIM kembali merusak kebun warga. Penampungan limbah lumpur PT. KIM diduga jebol, Aliran limbah lumpur tersebut menyebabkan kerusakan pada kebun warga. Limbah lumpur menutup sebagian kebun warga.

Naturi, Salah satu warga yang berada di dekat PT. KIM menuturkan kalau kebun miliknya yang berada di dekat bendungan limbah PT. KIM yang berjarak hanya sekitar 200 meter sudah lama rusak akibat limbah lumpur tersebut. Naturin mengatakan kalau kebun miliknya sudah terpapar lumpur semenjak bendungan itu ada.

Naturin juga menyebutkan kalau kebun miliknya kurang lebih satu hektar rusak terendam limbah lumpur PT. KIM.

“Kedalaman lumpur PT. KIM yang merusak kebun saya hingga setinggi dada orang dewasa. Selain merusak tanaman, limbah lumpur tersebut juga menyebabkan sulitnya melakukan aktivitas”. Ujar Naturin

“Sudah pernah dilaporkan ke pihak PT. KIM terkait kerugian akibat limbah lumpur tersebut, namun pihak perusahaan mengatakan kalau masih menunggu hasil dari Jakarta, yang tidak tau kapan keluar hasilnya”. Tutur Naturin

” Kami minta pihak PT. KIM untuk segera menindaklanjuti dan segera mengganti rugi kerusakan kebun, seperti kerusakan kebun milik sebagian warga yang sudah diklaim ganti rugi oleh perusahaan “. Lanjut Naturin

Warga berharap Pemerintah dan juga Dinas terkait agar segera menindak tegas perusahaan baru bara tersebut, jangan hanya diam dan pura pura tidak tau. ***

Rismilita

Berita Terkait

Loka POM di Kabupaten Bungo Perketat Pengawasan Pangan Jelang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026
Mampukah Natalena Eko Cahyono Menuntaskan Program Zero PETI atau Berhenti di Tengah Jalan?
Polisi Masih Dalami Motif Pembunuhan Zulkifli Di Tanah Tumbuh
Masyarakat Minta Pemda Segera Tutup Phoenix Karaoke Dan Tempat DJ Lainya, Jangan Cuma Zeus Yang Ditutup
Terkait Tempat Hiburan Malam, Masyarakat Sebut Pemda Tebang Pilih Memberi Sanksi
Anggota DPRD Bungo Minta Pemda Bungo Segera Sikapi Kelangkaan BBM 
Rekonstruksi Kasus Tewasnya Dosen IAKSS, Pelaku Terancam Penjara Seumur Hidup Atau Hukuman Mati
Muhammad Rajib Pimpin Karang Taruna Bungo 2025-2030, Siap Majukan Karang Taruna Di sektor UMKM
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 30 Desember 2025 - 20:46 WIB

Loka POM di Kabupaten Bungo Perketat Pengawasan Pangan Jelang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026

Selasa, 30 Desember 2025 - 09:09 WIB

Mampukah Natalena Eko Cahyono Menuntaskan Program Zero PETI atau Berhenti di Tengah Jalan?

Sabtu, 27 Desember 2025 - 18:12 WIB

Masyarakat Minta Pemda Segera Tutup Phoenix Karaoke Dan Tempat DJ Lainya, Jangan Cuma Zeus Yang Ditutup

Jumat, 26 Desember 2025 - 19:07 WIB

Terkait Tempat Hiburan Malam, Masyarakat Sebut Pemda Tebang Pilih Memberi Sanksi

Selasa, 23 Desember 2025 - 16:14 WIB

Anggota DPRD Bungo Minta Pemda Bungo Segera Sikapi Kelangkaan BBM 

Senin, 22 Desember 2025 - 15:34 WIB

Rekonstruksi Kasus Tewasnya Dosen IAKSS, Pelaku Terancam Penjara Seumur Hidup Atau Hukuman Mati

Senin, 22 Desember 2025 - 10:24 WIB

Muhammad Rajib Pimpin Karang Taruna Bungo 2025-2030, Siap Majukan Karang Taruna Di sektor UMKM

Jumat, 19 Desember 2025 - 14:07 WIB

Polres Bungo Gencar Razia BBM, 2 Tedmon Solar Diduga Milik Oknum TNI Santai Menuju Rantau Pandan

Berita Terbaru