Saluuut..!! Eksavator PETI Bebas Beroperasi Dipinggir Jalan, Al Washliyah Minta Kapolda Jambi Bertindak

- Penulis

Senin, 15 September 2025 - 17:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LANGITJAMBI, BUNGO, _ Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) menggunakan Ekskavator (Alat Berat) di Kabupaten Bungo tidak ada habisnya. Program Zero PETI yang dibuat Kapolres Bungo seperti hanya seremonial saja, bahkan himbauan dari Bupati Bungo untuk tidak melakukan aktivitas Tambang Ilegal menggunakan alat berat juga tidak dihiraukan.

 

 

Seperti di Rantau Pandan, tepatnya tidak Jauh dari Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 8. Terlihat ada dua unit Alat Berat merk Zoomlion yang sedang beraktivitas mencari emas.

Ada dua unit alat berat merk Zoomlion beraktivitas dikawasan Rantau Pandan, tidak jauh dari SMAN 8 tepatnya dekat loading sawit Harun. Yang ngizin alat itu masuk adalah AG dan ABD warga sipil yang merasa kebal hukum“. Tulis sumber melalui pesan whatsapp

 

Tidak hanya di Rantau Pandan, Ekskavator PETI juga terlihat dipinggir jalan di wilayah Dusun Rantau Duku. Terlihat ada beberapa unit ekskavator PETI yang beroperasi disana.

Selanjutnya, di Dusun Lubuk Kayu Aro, disana juga ada beberapa unit ekskavator PETI yang beroperasi tepat dipinggir jalan. Parahnya, Aktivitas Ekskavator PETI ini malah merusak fasilitas Negara yakni aspal jalan. Aspal Jalan sengaja dirusak untuk tempat lewatnya selang air (Gabang).

Baca Juga:  Hotel Bersaudara Diduga Sediakan Wanita PSK

Sumber menyebutkan kalau kegiatan PETI menggunakan ekskavator di wilayah Batang Bungo bukannya berkurang, malah semakin bertambah.

Himbauan dari Bupati Bungo sepertinya tidak diindahkan, Bupati sudah menghimbau Camat, agar memerintahkan bawahannya untuk melarang aktivitas PETI menggunakan Alat Berat (eksavator)“. Sebut Sumber

Tidak hanya himbauan Bupati, Program Zero PETI yang dibuat Kapolres Bungo juga sudah tidak kelihatan lagi prosesnya. Kalau sudah begini siapa lagi yang bisa di percaya“. Tambah sumber

Ketua Gerakan Pemuda Al Washliyah Bungo, Rahmat, mengecam keras aksi para penambang emas ilegal yang menggunakan alat berat (ekskavator).

Kami berharap Bapak Kapolda Jambi, bahkan bapak Kapolri untuk segera turun menindak Penambang emas ilegal yang menggunakan ekskavator di Kabupaten Bungo, khususnya di wilayah Batang Bungo“. Tegas Ketua Al Washliyah Bungo***

 

 

 

Berita Terkait

Diduga Langgar Kode Etik, SA Mahasiswi UMUBA Tidak Diizinkan Wisuda
Pengamat Hukum Sebut Bola Gelinding Di Bungo Expo Itu Judi, Masyarakat Minta APH Segera Tindak
SMK Negeri 6 Bungo Kukuhkan Gugus Depan Pramuka Dan Palang Merah Remaja 
Stand Permainan Di Bungo Expo Jadi Sorotan, Diduga Sediakan Tempat Perjudian
Dana BOP Dan SPP di TK Pembina Tidak Transparan, Minta Disdik Segera crosscheck Dan Tindak
Dua Saksi Diperiksa Dipolres Bungo, Warga Sebut Tanah Ruswandi Tidak Jelas
Dua Oknum Anggota Polres Bungo Diperiksa Propam Polda, Terkait Kasus Kematian Imam Komaini
Viral..!!! Di SPBU Air Gemuruh Pelangsir Isi Pertalite Ke Drigen, APH dan PERTAMINA Jangan Hanya Diam
Berita ini 136 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 17 Oktober 2025 - 08:36 WIB

Kuasa Hukum Keberatan Atas Rekonstruksi Kasus Imam Komaini, Sebut Polisi Lakukan Tidak Sesuai Hasil Visum

Senin, 13 Oktober 2025 - 00:29 WIB

Hasil Visum Pecah Tulang Kepala Dan Luka Berat Lainya, Kuasa Hukum Yakin Pelaku Pembunuhan Imam Komaini Lebih Dari Satu

Kamis, 9 Oktober 2025 - 20:25 WIB

Terungkap Kematian Imam Komaini, Polisi Sebut Kepala Retak Akibat Hantaman Benda Tumpul

Rabu, 8 Oktober 2025 - 09:16 WIB

Hasil Eksumasi Imam Komaini Sidik Polres Tebo Sebut Hanya Pihak Tertentu Bisa Lihat

Kamis, 2 Oktober 2025 - 20:41 WIB

Hasil Eksumasi Jenazah Imam Komaini, Kasat Reskrim Sebut Masih Nunggu Penyidik Kembali Dari Medan

Senin, 29 September 2025 - 22:56 WIB

Pembangunan Tribun Dan Tangga Terpisah, Diduga Ada Penyimpangan Dana Desa

Rabu, 17 September 2025 - 23:24 WIB

Hasil Forensik Jenazah Imam Komaini, Paling Lama 2 Minggu Sejak Pembongkaran Makam

Minggu, 14 September 2025 - 13:25 WIB

Kabel Listrik Makan Korban Dan Jaringan Tak Merata, Merupakan Kelalain  Fatal PLN UPT Tebo

Berita Terbaru